Kemarin baru saja kita mengucap saling mengakhiri hubungan ini, dan sekarang kita mulai mencoba untuk melupakan, tapi upaya yang selalu aku lakukan selalu goyah. Seakan cinta itu begitu dalam untuk dirimu. Entah lah, betapa banyak bibir ini berkata bahwa aku tak akan lagi mengharapkan mu dan menunggu mu, semua itu bagaikan angin lalu. Betapa keras hati ini ingin menjauh, namun didasar hati ku yang paling dalam sangat menginginkan dirimu kembali.
Kini hanya harapan dan doa-doa rahasia yang bisa aku lantunkan. Biarkan aku diam dalam kerinduan, membisu dalam cinta. Semoga jika tuhan memberi restu untuk kita, kau akan kembali. Dan hidup lah bersama ku selamanya.